“ Ira batalkan kontrak baja dengan Yuan. Kita punya masalah dengan kapasitas produksi yang overload di Brazil, Australia. Karena dianggapnya Yuan Holding bagian dari China. Kebijakan Trumps memang bertujuan menggusur semua bisnis China yang terkait dengan Industri hulu di AS. Gimana B? Kata Wenny saat bertemu dengan saya tahun 2018 di Hong Kong.
Tahun 2011 Pabrik baja di Dearborn dan Columbus plants di Ohio, Maryland dan West Virginia, AS. Diakuisisi oleh Yuan Holding dari Alex konglomerat Rusia. Kemudian dijual lewat exit strategi ke Ira konglomerat AS asal Italia. Dengan skema exit strategi itu Yuan masih punya saham 30% lewat margin SWAP. Sebagai penjamin Global Bond 144 A (S), Yuan punya hak sebagai supply chain biji besi atas PI yang ada di Brazil dan Australia.
“ Trumps terlalu kuat. Dia didukung oleh konglomerat baja AS yang beroperasi di dalam dan luar negeri. Maklum pasar protektif yang diciptakan Trumps lewat perang tarif dengan China, memang bertujuan untuk menguasai sumber daya bisnis Tambang baja di manapun. Sama seperti dulu AS ciptakan perang di Timur tengah, dengan tujuan menguasai sumber daya Migas. Hanya saja sekarang AS tidak gunakan pendekatan hard power senjata tapi kebijakan tarif” Kata George ketika saya temui di London.
“ Jadi itu sebabnya Ira bermaksud akuisisi PI Yuan di Brazil dan Australia, dan juga paksa Yuan divest 30% saham di pabrik Ira?
“ Ya.” Kata George dengan wajah lesu. Saya tahu, teamnya yang langsung dibawah kendali saya sudah bekerja keras untuk menghadapi Ira tetapi keadaan semakin memburuk. Posisi Yuan, no another to objection atas sikap Ira.
Saya hubungi Ira via telp tapi dia tidak mau jawab. Wah ini ajak perang dia. Saya memilih tidak akan hubungi Ira lagi untuk bicara. Saya harus pastikan dia bertemu saya nanti dalam keadaan berlutut.
***
Tahun 2019 bulan juni. Pagi hari jam 10 pagi di Hotel Royal Savoy Lausanne, Swiss, saya janjian dengan Fink akan bertemu saat sarapan pagi. Dia salah satu member dari BC, dan saya member dari BBC, kelompok muda dari BC. Pertemuan diatur Victor teman saya di Moscow.
“ B, sehat ? “ Katanya menyalami saya.
“ Sehat. “
“ Pastikan kamu atur pertemuan Putin dengan Biden. Dan saya akan bantu kamu menangkan perang dengan Ira.” Katanya to the point. Saya tahu dia sibuk sekali.
“ Apakah mungkin saya bisa tahu apa agenda pertemuan itu ?
“ B, saya mau harga minyak naik lagi. Portfolio saya terlalu besar di Oil and Gas. “
“ OK saya maklum. Saya akan usahakan” kata saya tegas.
“ Ok. Terimakasih. Lebih cepat kamu atur pertemuan itu semakin cepat masalah kita, kamu dan saya selesai.” Katanya berdiri. Dia menyalami saya sebelum beranjak pergi dari resto.
Seminggu kemudian saya bertemu dengan Quillian di sebuah cafe di DC. Wanita ini keliatan sangat cerdas. Namun terkesan hati hati sekali bersikap. Usianya mungkin belum 50 tahun. Sekitar 40 tahun. Cantik dalam usia mature. “ B, Trumps harus diakhir kekuasaannya. Dia menghambat pasar bebas dan mengabaikan moral kepemimpinan AS. “ Katanya mengawali pembicaraan. Dia team kampanye Biden. " Ini dokumen yang bisa kamu pelajari." Dia memberikan dokumen untuk saya pelajari strategi kemenangan Biden. Ini sangat rahasia. Tapi dia percaya karena rekomendasi dari Fink.
***
Saya bertemu dengan Alex di Apartement nya yang mewah di Moscow. “ Saya sudah atur pertemuan kamu dengan Putin. Jam berapa dan kapan, saya belum tahu pasti. Tapi mereka akan hubungi kamu langsung lewat SafeNet. “ kata Alex. Kemudian kami bicara kosong. Lewat satu jam, saya undur diri. “ B, saya akan bantu sediakan uang untuk Biden. Kamu tidak sendirian. “ Kata Alex memastikan bahwa dia peduli dengan saya. “ Itu rencana bagus walau beresiko.” Lanjutnya.
Dua hari kemudian, jadwal pertemuan ditentukan. Pertemuan di Kremlin. Ini kali pertama saya bertemu Putin. Hanya berdua saja, kecuali anjing yang ikut duduk di pojok ruangan. Kesan saya dia memang cerdas dan sangat tahu arti kekuasaan. Mengapa ? Pertemuan hanya 10 menit. Saya datang dan dia membuat keputusan sendiri. “ Pastikan kemenangan Biden” Katanya setelah selesai mendengar rencana saya. Itu tentu setelah dia baca dokumen yang saya serahkan ke ALex. Dia pasti sudah baca.
Usai pertemuan itu saya minta agar Viktor bergabung dengan team Alex untuk memobilisasi uang yang diperlukan oleh Quillian dalam kampanye Biden. Urusan selanjutnya saya tidak ikuti. Viktor sangat paham apa yang harus dilakukan. Dia team saya dan sudah terbiasa kerja dengan kalangan underground.
***
Desember 2020, Trumps resmi kalah Pilpres. Biden mendapatkan 306 suara electoral college, dibandingkan 232 suara yang diperoleh Donald Trump. Dalam pidato setelah pengumuman kemenangan, Biden berkata " demokrasi AS telah didorong, diuji, dan diancam" dan "terbukti kokoh, jujur, dan kuat.”
Maret 2021, Ira minta bertemu dengan saya. Tapi telpnya saya block. Pertemuan diwakilkan oleh George, Wenny dan Tom di New York. Ira setuju untuk lanjutkan peran Yuan holding untuk jadi supply chain pabrik bajanya. Membatalkan recana divestasi saham Yuan di Pabriknya. Dengan demikian Yuan holding bisa lanjutkan PI di Brazil dan Ausi. Yuan terhindar dari tarif pajak Trumps. Hubungan AS dan China melunak. Pintu negosiasi perdagangan kedua negara kembali dibuka. 3 bulan setelah itu, atau pada bulan Juni, Pertemuan antara Biden dan Putin terlaksana di Jenewa, Swiss.
Bulan februari 2022, Putin memerintahkan serangan ke Ukrania. Setelah itu harga baja, Minyak dan Gas meroket naik. Masalah Fink dan Yuan selesai. " The mission accomplished. Everything was done according to schedule" Kata Viktor via SafeNet. Saya terhenyak menerima laporannya. Oligarki politik dipaksa terbentuk untuk kepentingan oligarki bisnis. Itulah gunanya demokrasi. Walau karena itu korban berjatuhan. Merobek rasa kemanusiaan.
Disclaimer : just fiction
No comments:
Post a Comment