Saturday, January 15, 2022

Salah saya dimana?





Tahun 2013. Saya bertemu dengan Yvonne di kafe kawasan Gaylang, Singapore. Kami tidak bicara apapun. Dia meletakan kertas di bawah gelas minumannya. Dan pergi. Tak berapa lama saya pergi ke toilet setelah mengambil secarik kertas yang dia tinggal di bawah cangkir itu. Di toilet saya baca tulisan di kertas. Hanya deretan angka saja. Saya salin angka itu ke tablet saya dan masukan ke dalam file SafeNet untuk dikirim ke seseorang lewat software enkripsi. Kertas itu saya robek dan masukan ke dalam toilet dan saya siram.


Selama seminggu saya bertemu Yvonne ada lima kali. Kami bertemu di tempat yang selalu berbeda. Dan selalu tempat yang jauh dari kawasan financial center. “ Besok saya pulang ke New York. “ Katanya. Saya mengangguk seraya berdiri dari tempat duduk “ Take care “ kata saya. Sorenya saya gunakan pesawat terakhir ke Hong Kong.


Sebulan lewat dan seminggu di jakarta. Saya baca berita. Telah terjadi skandal di pasar uang Singapore, yang dilakukan oleh trader melibatkan UBS, JPMorgan Chase, DBS Group Holdings, dan HSBC Holdings. Terjadi rekayasa melalui manipulasi kontrak berjangka valas. Rupiah termasuk mata uang yang dimanipulasi bersama baht Thailand, dong Vietnam, dan ringgit Malaysia dalam kontrak non delivery forward (NDF).


Apa itu NDF? Adalah sejenis produk derivative dalam pasar uang. Kalau dianalogikan sama dengan sistem ijon. Yaitu sudah ada transaksi jual beli barang, kendati belum panen. Jadi NDF ini rada mirip dengan kontrak forward. Dalam forward, kedua belah pihak harus menyerahkan duit masing-masing pada prediksi kurs di masa yang akan datang yang sudah mereka sepakati.


Namun bedanya, dalam NDF, ketika jatuh tempo, kedua belah pihak tak menyerahkan seluruh nilai valas transaksi yang disepakati. Mereka hanya menyerahkan selisih kurs hasil tebakan. Itu pun bukan dalam rupiah tapi dalam dollar AS. Misalnya, ada kontrak NDF yang menebak sebulan lagi nilai tukar USD/IDR akan mencapai 10.000. Sebulan kemudian, ternyata kurs spot USD/IDR mencapai 9.500. Berarti yang membeli kontrak itu bakal rugi Rp 500, tentu saja ini dikalikan nilai kontrak yang dibeli dan dikonversikan ke dollar AS.


Jadi NDF ini tidak ada underlying-nya. Ketika waktunya, mereka netting dan tinggal transfer. Ini seperti pasar tak bertuan karena tidak ada yang mengawasi. Nah di Singapura, kurs spot USD/IDR yang digunakan berasal dari fixing atau merata-ratakan atau kuotasi kurs USD/IDR yang dimasukkan 18 bank kepada ABS (Association Banks of Singapore). Artinya, jika trader dapat menggerakkan nilai spot yang mereka masukkan atau berkolusi bersama ( Insider trade ) , maka mereka bisa meraup untung dari NDF.


***

Jumat kemarin Yvonne datang ke jakarta. Dia check in di hotel kawasan Sudirman. Dia ingin bertemu dengan saya. Ini pertemuan sejak tahun 2013. Saya sempatkan datang ke kamarnya sore hari. Ketika pintu kamar tersibak. Dia langsung menghabur dalam pelukan saya. “ I miss you B. “Katanya lama sekali pelukannya.


“ Akhirnya kami bercerai. Itu setelah suamiku diberhentikan kerja di bank karena skandal NDF tahun 2013 “


“ Saya tahu.Maafkan saya..” Kata saya berempati.


“ Engga apa. Itu pilihanku. Dia harus bayar kesalahanya. Dia khianati pernikahan kam. Dan lagi sikapnya sangat arogan selama menikah denganku, selalu rendahkan aku karena tidak bisa melahirkan anak darinya. Sekarang aku bebas dengan uang puluhan jutaan dollar di rekening. Berkat kamu tentunya“ Katanya tersenyum.


Saya teringat dulu, dia berikan informasi tentang penentuan kurs NDF yang dia dapatkan dari suaminya. Antar banker memang saling mengatur kurs untuk kepentingan trader yang juga group mereka sendiri.. Karena ini transaksi OTC, lawan saya dari Trader yang punya ribuan akun nasabah. Ya mereka jadi korban. Saya dapatkan profit hampir USD 150 juta. Saya tidak terlibat dalam insider trading. Hanya dapatkan info dari ibu rumah tangga yang kehidupan sex nya buruk.


Buktinya saat investigasi dilakukan. UBS, JPMorgan Chase, DBS Group Holdings, dan HSBC Holdings tidak mau bersaksi. Mereka berlindung di bawah UU kerahasiaan bank. Apalagi transaksi dilakukan lewat offshore. Saya senyum saja. Salah saya dimana?


“ B, Saya ada proyek. Kita rock lagi. “ Kata Yvone mengejutkan saya. Saya mengangguk. Dia ceritakan soal situasi index dollar yang menggila. Dia buka file komputernya, “ Kamu lihat ini “ katanya menarik lengan saya ke table. Saya perhatikan dengan seksama. Saya mengangguk. Lengkap informasinya. “ Kirim ke file Safenet saya. Minggu depan saya ambil keputusan.”


Saya tidak tanya darimana Yvone dapatkan data itu. Yang jelas dengan uang banyak dan cantik, memunngkinkan dia bergaul di kalangan atas. Sekali masuk dunia hedge fund, dia tak akan bisa keluar. Uang mudah telah meracuni jiwanya. Saya hanya pemain, sesuai hukum pasar. Tidak melanggar hukum. Yang bego pemerintah aja. Kenapa pejabatnya buat aturan longgar dan para pria mudah bocorkan informasi karena vagina doang.


***


Keesokan sore saya bertemu dengan Yvone. Kami nongkrong di Hard Rock Cafe PP. Dia mengenakan celana pendek warna putih celana diatas lutut menyerupai rok dan atasan putih juga. Terlihat santai.


“ Ini daerah middle class. Seperti Financial center Hong Kong ya. Atau Marina Bay Financial Centre Singapore.” Katanya memperhatikan keluar melihat suasana SCBD. Saya mengangguk.


“ Bagaimana ekonomi Indonesia sekarang ?


“ So far so good. Tapi engga tahu tahun depan. “ Kata saya.


“ Analisa data yang tadi saya beri , apa kamu bisa memahaminya. “

“ Saya tidak perlu baca semua. Saya sudah tahu. Karena saya hanya melihat tingkat pengangguran di AS hanya 3,5%. Itu kembali seperti sebelum pandemi. Tahun 2020 pengangguran mencapai 13 juta orang. Tahun ini hanya 5,8 juta orang yang menganggur. Angka pengangguran adalah indikator yang tepat untuk mengkonfirmasi tren.


AS diuntungkan dengan kenaikan harga crude dan gas. Maklum mereka kan net ekporter Migas. Dollar akan menguat terus. Apalagi kebijakan fiskal dan moneter jalan beririingan untuk menghidupkan kembali mesin kapal besar AS. 


Dampak menguatnya mata dollar ini, tidak membahayakan AS seperti sekian decade. Karena negara seperti China, Jepang, Korea, dan Eropa udah over capacity ekonomi. Kelas menengah sudah berlipat dan upah udah meningkat berlipat sejak 20 tahun lalu. Dan selama ini AS dirugikan oleh situasi itu. Kini AS sedang melakukan adjustment market. Mereka ingin leading seperti dulu lagi. “ Kata saya.


“ Pantas kamu respon proposal saya. “


“ Ya yang menarik kamu punya data yang valid tetang siapa yang menggerakan pasar. Saya udah check rekening mereka. Saya paham agenda mereka.” kata saya. “Tapi tidak bisa buru buru optimis. Saya masih tunggu laporan dari team saya di London dan Boston. Saya perlu data detail tentang target. Karena yang kita hadapi bukan pemain biasa. Mereka termasuk top trader berkelas dunia. “ lanjut saya.


“ Terimakasih. “ Kata Yvone tersenyum indah.


“ Dari NY saya terbang ke London. Resesi sangat terasa di Eropa dan Amerika. Banyak orang jobless dan homeless. Pemerintah memang brengsek“ Katanya dengan raut sedih.


“ Yvone..” Kata saya “ Yang bresengsek itu orang seperti kita. Engga usah salahkan pemerintah. Para aparat pemerintah itu sebenarnya orang baik. Mereka dididik di kampus tentang hal yang ideal dan ketika mereka masuk pemerintah, mereka juga lihat kehidupan itu ideal dan membuat kebijakan juga ideal. Masalahnya  orang seperti kita ini membuat mereka keliatan dungu.


Atau tepatnya mungkin lugu. Setiap ada goncangan mereka terkejut dan bingung. Waktu mereka dihabiskan rapat dan diskusi mencari solusi. Sebelum solusi didapat, kita udah melangkah lebih jauh dari apa yang mereka pikirkan. Jadi apapun kebijakan mereka, pada akhirnya tetap saja jadi bahan tertawaan kita.” Kata saya.


“ Ya B, saya paham. “


“ Yvone  kamu bisa keluar kapan saja dari business ini. Engga usah sungkan. “


Dia menggeleng gelengkan kepala. 


" Saya tidak bisa libatkan kamu kalau perasaan kamu lebih dominan. Saat ini kamu free. Tanpa suami. Orientasi kamu bukan lagi seperti dulu balas dendam dengan suami. Tapi bisnis, harus profesional. Hilangkan perasaan melankolis. “


" Tidak. Saya tidak akan keluar." Katanya tegas.


" Ya udah. Saya harus pulang jam 7. Karena jam 8 saya harus di rumah. Kamu saya antar ke kamar ya. “ Kata saya. Dia mengangguk


No comments:

Tangguh tanpa kenal menyerah

  Walau bisnis nya sama tetapi jalan atau caranya bsa saja berbeda. Anda tahu bisnis tambang?. Kalau anda masuk ke explorasi, anda harus ada...