Saturday, September 07, 2024

Culas dan lugu.

 



Di Kawasan Financial center di Hong Kong. Ada café. Di sana saya sering duduk berlama lama  setelah jam kanotr. Biasanya setelah 8 malam saya akan kembali ke apartement untuk bersiap trading saat bursa wallstreet buka. Depan table saya ada wanita duduk sendirian. Dari wajahnya sepertinya dia dari Nepal atau mungkin bisa aja Indonesia. Saya lebih yakin dia dari Indonesia. Kulitnya sama dengan wanita Indonesia. Mata juga bulat dan lebar. Engga sipit. 


Keliatannya dia sedang gundah. Saya tahu itu. Karena dari tadi dia menatap kosong ke luar jendela. Smartphone tidak nampak dalam genggamannya. Tidak juga ada di table. Artinya dia tidak sedang menanti siapa siapa dan tentu tidak ingin diganggu kesendirianya. Entah mengapa sekonyong konyong mata kami beradu saat dia menoleh. Sepertinya dia punya instink sedang saya perhatikan. Segera secepat kilat saya keluar dari trap pandangan itu. Saya kembali ke smartphone. Melihat data chart market.


Saya lirik. Dia berdiri. Tetapi waitress tidak datang menghampirinya. Artinya dia belum akan pulang. Tetapi kemana ? Parfum lembut terasa saat dia melintasi table saya. Saya berusaha tersenyum saat dia menatap saya. Dia balas dengan anggukan. Elegan dan berkelas nih wanita. Oh dia pergi ke toilet. Itu saya lihat langkahnya mengarah ke toilet.


Tak berapa lama dia keluar dari toilet dan melangkah ke arah tablenya. “ Maaf, apakah anda dari Indonesia ? sapa saya saat dia melewati table saya. 


“ Say again” katanya mengerutkan kening. Oh dia engga ngerti saya tegur dalam Bahasa Indonesia. Artinya dia bukan orang Indonesia. Saya segera berdiri dari duduk“ Maaf, tadi saya pikir anda orang Indonesia. Darimana asal anda ?  Kata saya dalam Bahasa inggris. 


“ Dari Nepal” katanya tersenyum ramah. Saya mengulurkan tangan untuk kenalan. “ Nama saya B. “ kata saya.


“ Yvonne. “ dia perkenalkan juga dirinya seraya membalas jabat tangan saya.  Saya mengangguk.


“ Anda sendirian? Tanya saya dengan sedikit salah tingkah.


“ Apakah anda sedang menawarkan untuk saya gabung dengan table anda” Katanya tanggap dan cerdas. Saya kalah mental. Apalagi depan wanita cantik dan berkelas. Saya hanya rentang kedua tangan saya. Dan kemudian menggeser tempat duduk untuk dia. Dengan tersenyum dia menerima tawaran itu. Tak berapa lama waitress datang. “ Ya table wanita ini gabung ke table saya” Kata saya. Yvonne tersenyum. Waitress memindahkan minuman dari tablenya ke table saya. 


“ Pasti anda trader” Katanya menebak saya. “ atau tepatnya fund manager 


“ Dari mana anda tahu ? 


“ Setelan jas anda itu harganya diatas USD 5000. Jam tangan anda itu black watch limited edition. Harganya diatas USD 1 juta. Nah jam segini anda tidak minum bir. Anda minum hot lemon tea. Itu artinya anda tidak mau terganggu focus untuk dealing pada sesi pertama wallstreet. Sebentar lagi buka” katanya.


“ Wah hebat analisa anda. How come  ?


“ Suami saya banker. Dia bergaul dengan banyak  trader  di bursa London” katanya cepat. Oh ini bini orang. Wah harus hati hati jaga jarak. Kalau engga bisa kena skandal.


“ Tidak perlu kawatir. “ katanya sepertinya dia membaca pikiran saya. “ Istri hanya status. Hati kami tidak lagi saling bertaut. Serumah tapi tidak sehati” Katanya dengan datar. Saya berusaha memahami tanpa hendak provokasi dengan bertanya banyak. Tapi entah mengapa dia cerita banyak tetang suaminya. Jadi saya tahu posisi suaminya sangat penting dalam operasi money market. Otak reptil saya langsung beraksi. Ini sumber informasi mahal kalau saya bisa terus dekat denga dia. 


“ Apakah semua pria begitu. Lebih mencintai uang daripada pasangannya? Tanyanya.


“ Itu pertanyaan tersulit bagi setiap pria. “ kata saya.


“ Mengapa ?


“ Karena ia merasa cintanya tidak sempurna bila tidak ada uang.” Kata saya.


“ Maksudnya ? 


  Semakin besar cintanya kepada pasangannya akan semakin keras dia bekerja untuk dapatkan uang. Itu soal pride. Jadi tidak bisa dipertanyakan mana yang lebih utama uang atau istri. Keduanya saling melengkapi dan tak terpisahkan.” Kata saya berusaha bijak.


“ Termasuk mengorbankan waktu kebersamaan dengan keluarga? 


“ Duh cinta itu adalah memberi. Dalam memberi ada pengorbanan. Tidak ada yang sempurna. Ada suami yang selalu punya waktu bersama keluarga. Tetapi bokek. Ada yang tidak ada waktu tetapi lapang dompetnya. Ada juga yang tidak ada waktu, tetap juga bokek. Ada juga yang punya waktu bersama keluarga dan dompetnya juga lapang. Namun sex nya buruk.” kata saya. 


“ Masalahnya suami saya lebih mencintai pekerjaannya daripada keluarga” Katanya dengan wajah sendu.


“ Dan anda memilih bertahan? Kata saya cepat.


Dia mengangguk. 


“ Dan itu wajar saja. Kebersamaan itu bertahan karena alasan uang dan kepentingan. Uang itu human being. Sementara kepentingan itu soal ego. Kalau uang ada, kadang ego bisa mengalah. Kalau ego terjaga, uang kurang masih bisa bersabar. Tapi kalau uang kurang dan kepentingan juga engga ada lagi. Pasti bubar. Itu realitas kehidupan. Engga ” Kata saya. 


“ Benar. “ katanya mengangguk.” Gaya trader semua seperti kamu. Sangat bijak dan kaya philosofi hidup. Paham akan realita hidup. Makanya bisa berada ditengah tengah ketidak pastian. Batas bangkrut dan Makmur sangat tipis. Kalau engga kuat spiritual bisa bunuh diri. “ Sambungnya.


Jam 8 malam saya undur diri. Sebelum pergi kami bertukar nomor hape. Itu artinya ada peluang untuk bisa bertemu lagi. Ternyata dia tinggal di Singapore. Setelah itu kalau saya ke Singapore saya sempatkan bertemu dia. Tapi karena dia wanita bersuami, saya pilih tempat yang tidak berada dikalangan atas yang memungkinkan orang mengenal dia.


***


“B” seru Yvonne saat bertemu saya di café kecil dan sederhana di Kawasan East coast Singapore “ Ini ada data dan informasi yang saya rasa sangat penting bagi kamu sebagai trader. “ Kata Yvonne menyerahkan secarik kertas. Saya baca cepat. 


“ Mengapa, Yvonne ? Bukankah ini berbahaya bagi karir suami kamu? Tanya saya.

 
“ Engga apa. Itu pilihan saya. Dia harus bayar kesalahanya. Dia khianati pernikahan kami. Ternyata dia punya selingkuhan. Saya udah dapat bukti. Dan lagi sikapnya sangat arogan selama menikah dengan saya. Selalu rendahkan saya karena tidak bisa melahirkan anak darinya “ Katanya datar. Saya tahu dia tidak emosi tetapi dengan kesadaran penuh bersikap.


Informasi yang diberikan Yvonne itu penting sekali dalam trading NDF. Apa itu NDF? Itu jenis transaksi derivative pasar uang yang dilakukan secara over the counter (OTC) khusus pada uang USD. Dari istilah NDF kan non delivery forward, artinya penyerahan kemudian tanpa penyerahan phisik. Jadi yang diperdagangkan adalah selisih antara kurs sport dan kurs forward.


Misal, lawan kita melakukan transaksi beli NDF sebesar USD 100.000.000 selama jangka waktu 1 bulan dengan kurs USD/IDR 16.000. Pada tanggal fixing, kurs acuan SIBOR adalah sebesar IDR 15.900. Dengan demikian, lawan kita akan membayar ( Rugi ) selisih kurs sebesar IDR 10.miliar (IDR 15.900 – IDR 16.000) x USD 100.000.000. Begitu juga sebaliknya kalau kurs SIBOR pada tanggal fixing diatas Rp. 16.000/1USD. Lawan kita untung.


Mekanismenya. Dalam NDF diharuskan transaksi melalui dua tahap. Tahap pertama pertukaran uang tunai di pasar spot. Tahap kedua, uang itu di tempatkan dalam kontrak forwad sebagai hedging atas kurs. .


Jadi NDF ini tidak ada underlying-nya. Ketika waktunya, mereka netting dan tinggal transfer. Ini seperti pasar tak bertuan karena tidak ada yang mengawasi. Nah di Singapura, kurs spot USD/IDR yang digunakan berasal dari fixing atau merata-ratakan atau kuotasi kurs USD/IDR yang dimasukkan 18 bank kepada ABS, Association Banks of Singapore. Artinya, jika trader dapat menggerakkan nilai spot yang mereka masukkan atau berkolusi bersama, maka mereka bisa meraup untung dari NDF.


Informasi dari Yvonne ini membuka borok system pasar uang, khususnya NDF. Bukti keculasan trader dan banker merampas uang public lewat suku bunga. Antar banker memang saling mengatur kurs untuk kepentingan trader yang juga group mereka sendiri. Memang culas cara kerja mereka. Suku bunga jadi tinggi. Dampaknya mengorbankan orang banyak. Terutama mereka yang punya utang bank seperti uang credit card, KPR dan lain lain. 


Kalau akhirnya saya manfaatkan informasi Yvonne itu, bukan karena saya ingin dapatkan uang mudah, tetapi saya ingin menghentikan keculasan ini.  Namun saya harus organize dengan baik dan hati hati. Saya tidak mau sekecil apapun ada kesahalan. Team terbaik saya libat dalam aksi ini.


Setelah itu setiap hari saya dapat informasi dari Yvonne. Saya bertemu dengan Yvonne di kafe kawasan Gaylang, Singapore. Kami tidak bicara apapun. Dia meletakan kertas di bawah gelas minumannya. Dan pergi. Tak berapa lama saya pergi ke toilet setelah mengambil secarik kertas yang dia tinggal di bawah cangkir itu. Di toilet saya baca tulisan di kertas. Hanya deretan angka saja. Saya salin angka itu ke tablet saya dan masukan ke dalam file SafeNet untuk dikirim ke team lewat software enkripsi. Kertas itu saya robek dan masukan ke dalam toilet dan saya siram.


Selama seminggu saya bertemu Yvonne ada lima kali. Kami bertemu di tempat yang selalu berbeda. Dan selalu tempat yang jauh dari kawasan financial center. “ Besok saya pulang ke New York. “ Katanya. Saya mengangguk seraya berdiri dari tempat duduk “ Take care “ kata saya. Sorenya saya gunakan pesawat terakhir ke Hong Kong.


Sebulan lewat dan seminggu di jakarta. Saya baca berita. Telah terjadi skandal di pasar uang Singapore, yang dilakukan oleh trader melibatkan UBS, JPMorgan Chase, DBS Group Holdings, dan HSBC Holdings. Terjadi rekayasa melalui manipulasi kontrak berjangka valas. Rupiah termasuk mata uang yang dimanipulasi bersama baht Thailand, dong Vietnam, dan ringgit Malaysia dalam kontrak non delivery forward (NDF). 


Saya dapatkan profit hampir USD 150 juta. Saya tidak terlibat dalam insider trading. Hanya dapatkan info dari ibu rumah tangga, yang bukan bagian dari ekosistem trading money market. Walau investigasi dilakukan oleh otoritas. Namun UBS, JPMorgan Chase, DBS Group Holdings, dan HSBC Holdings tidak mau bersaksi. Mereka berlindung di bawah UU kerahasiaan bank. Apalagi transaksi dilakukan lewat offshore. 


***

2023. Jumat kemarin Yvonne datang ke jakarta. Dia check in di hotel kawasan Sudirman. Dia ingin bertemu dengan saya. Ini pertemuan sejak tahun 2013. Saya sempatkan datang ke kamarnya sore hari. Ketika pintu kamar tersibak. Dia langsung menghabur dalam pelukan saya. “ I miss you B. “Katanya lama sekali pelukannya.


“ Akhirnya kami bercerai. Itu setelah suamiku diberhentikan kerja di bank karena skandal NDF tahun 2013.” Kata Yvonne.


“ Saya tahu.Maafkan saya..” Kata saya berempati.


“ Tapi hidup saya happy dengan uang USD 5 juta dari kamu.” Kata Yvonne tersenyum cerah. Saya ajak dia nongkrong di Hard Rock café.


“ Ini daerah middle class. Seperti Financial center Hong Kong ya. Atau Marina Bay Financial Centre Singapore.” Katanya memperhatikan keluar melihat suasana SCBD. Saya mengangguk.


“ Bagaimana ekonomi Indonesia sekarang ? Tanyanya.


“ So far so good. Tapi engga tahu tahun depan. “ Kata saya.


“ Analisa data yang saya kirim via safenet, apa sudah dipelajari?


“ Ya. yang menarik kamu punya data yang valid tetang siapa yang menggerakan pasar. Saya udah check rekening mereka. Saya paham agenda mereka.” kata saya. “Tapi tidak bisa buru buru optimis. Saya masih tunggu laporan dari team saya di London dan Boston. Saya perlu data detail tentang target. Karena yang kita hadapi bukan pemain biasa. Mereka termasuk top trader berkelas dunia. “ lanjut saya.


“ Terimakasih. “ Kata Yvonne tersenyum indah.


“ Dari NY saya terbang ke London. Resesi sangat terasa di Eropa dan Amerika. Banyak orang jobless dan homeless. Pemerintah memang brengsek“ Katanya dengan raut sedih.


“ Yvone..” Kata saya “Para pejabat pemerintah itu sebenarnya orang baik. Mereka dididik di kampus tentang hal yang ideal dan ketika mereka masuk pemerintah, mereka juga lihat kehidupan itu ideal dan membuat kebijakan juga ideal. Masalahnya  orang orang oportunis yang ada didekat mereka yang membuat mereka keliatan dungu. Atau tepatnya mungkin lugu. Setiap ada goncangan mereka terkejut dan bingung. 


Waktu mereka dihabiskan untuk rapat dan diskusi mencari solusi. Sebelum solusi didapat, para oportunis udah melangkah lebih jauh dari apa yang mereka pikirkan. Jadi apapun kebijakan mereka, pada akhirnya tetap saja jadi bahan tertawaan. Karena hanya omong kosong. Nah dari kebodohan mereka itu ketidak pastian tercipta dan kita take advantage karenanya. ” Kata saya.


“ Ya B, saya paham. “


“ Yvonne  kamu bisa keluar kapan saja dari business ini. Engga usah sungkan. “


Dia menggeleng gelengkan kepala. 


" Saya tidak bisa libatkan kamu kalau perasaan kamu lebih dominan. Saat ini kamu free. Tanpa suami. Orientasi kamu bukan lagi seperti dulu balas dendam dengan suami. Tapi bisnis, harus profesional. Hilangkan perasaan melankolis. Janga bersikap melodrama“


" Tidak. Saya tidak akan keluar." Katanya tegas.


" Ya udah. Saya harus pulang jam 7. Karena jam 8 saya harus di rumah. Kamu saya antar ke kamar ya. “ Kata saya. Dia mengangguk

9 comments:

Anonymous said...

Yvone..” Kata saya “Para pejabat pemerintah itu sebenarnya orang baik. Mereka dididik di kampus tentang hal yang ideal dan ketika mereka masuk pemerintah, mereka juga lihat kehidupan itu ideal dan membuat kebijakan juga ideal. Masalahnya orang orang oportunis yang ada didekat mereka yang membuat mereka keliatan dungu. Atau tepatnya mungkin lugu. Setiap ada goncangan mereka terkejut dan bingung.



Waktu mereka dihabiskan rapat dan diskusi mencari solusi. Sebelum solusi didapat, para oportunis udah melangkah lebih jauh dari apa yang mereka pikirkan. Jadi apapun kebijakan mereka, pada akhirnya tetap saja jadi bahan tertawaan. Karena hanya omong kosong. Nah dari kebodohan mereka itu ketidak pastian tercipta dan kita take advantage karenanya. ” Kata saya.

Anonymous said...

Begitu rumit nya, tksh sudah berbagi Babo 🙏

Anonymous said...

Sampai bulan apa nilai Rupiah menguat ??

Anonymous said...

Babo,
Bila saat ini harga cabai murah hanya sekitaran Rp19.000 , dengan biaya produksi IDR18jt utk 2ton siap panen dibulan Februari 2025. Apakah Babo mau invest sebesar 18jt saat ini?
Harga cabai di bulan Februari sekitar 60rb lebih.

Anonymous said...

Wanita klo sdh sakit hati bisa sadis tindakannya, mungkin dia berusaha utk sabar namun pd titik tertentu merasa tdk d hargai makany dia akan mencari kenyamanan hidup, predikat istri namun hanya d atas kertas.. Sedih.. Wanita itu makhluk yg kuat dan cerdas.. Salam sehat selalu babo.. 🥰🙏

Anonymous said...

terimakasih babo, telah berbagi..

Anonymous said...

Terimakasih sudah berbagi Da

Eldy Babel said...

Keren Babo

Anonymous said...

Dinamika kehidupan yang bodoh sampai akhir hayat nya pun tidak akan pernah mengerti dan yang berhasil bisa di lihat siapa mereka,

Mengapa Hijrah ke China.

  Sore itu saya makan malam dengan Florence dan Yuni. Kebetulan Yuni ada business trip dari Hong Kong ke Jakarta. Yuni kini CFO Yuan Holding...